Penulis: David Nurfianto
MYKALBAR.COM – Perkuat sinergisitas dan toleransi antarormas berbasis agama, sejumlah cabang organisasi kepemudaan kristiani di Kabupaten Landak menyatakan dukungan pada pelaksanaan Musyawarah Wilayah (Musywil) XIII Pemuda Muhammadiyah Provinsi Kalbar di kabupaten tersebut pada tanggal 1 – 3 September 2023.
Sejumlah cabang organisasi itu di antaranya Pemuda Katolik, Pemuda Gereja Kristen, Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI), Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) dan Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI).
Pada pernyataan sikap mereka, organisasi-organisasi tersebut menegaskan komitmen mereka untuk menjaga sinergisitas dan toleransi antarumat beragama.
Menyadari pentingnya menjaga kerukunan menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, dukungan ini diharapkan dapat menciptakan situasi aman dan damai di daerah tersebut.
Musywil XIII Pemuda Muhammadiyah di Kabupaten Landak ini akan dihadiri oleh ratusan peserta dan pengurus dari 14 kabupaten/kota di Kalimantan Barat.
Sekretaris Karateker GAMKI Kabupaten Landak, Erwin menyatakan, bahwa organisasi kristiani akan terus menjaga kerukunan antarumat beragama.
Ia juga memberikan ucapan selamat atas terselenggaranya kegiatan tersebut dan berharap agar pelaksanaannya dapat berlangsung dengan damai dan aman. Erwin menekankan pentingnya persatuan dan kesatuan dalam keberagaman.
Ia berpendapat, bahwa Kalimantan Barat memiliki potensi untuk menjadi contoh bagi Indonesia dalam merangkul keragaman suku dan agama. “Kami berharap Musywil XIII Pemuda Muhammadiyah di Kabupaten Landak dapat berjalan dengan damai dan aman,” harap Erwin.
Ia juga menuturkan, keberagaman suku dan agama di Kalimantan Barat dapat menguatkan sinergisitas dan toleransi, menciptakan situasi yang kondusif menjelang pemilu 2024.
Dukungan yang diberikan oleh organisasi kepemudaan berbasis agama kristiani ini menjadi langkah positif menuju pemahaman dan kerukunan lintas agama dalam konteks perbedaan.
Melalui dukungan ini, diharapkan Kalimantan Barat dapat terus menjadi model bagi keberagaman Indonesia yang damai dan harmonis.