xvideo hot housewife fucking younger guy. xxnx endless blowjb at work. sluty girl
MHH PW Aisyiyah Kalbar dan BEM FH mengadakan edukasi etika bermedia sosial di Panti Asuhan Nur Fauzi, Jalan dr Wahidin, Gang Sepakat 8, Kecamatan Pontianak Kota, Kota Pontianak, Sabtu, 16 Agustus 2025.
Spread the love

Penulis: Rizky Kurniawan

MYKALBAR.COM – Majelis Hukum dan Hak Asasi Manusia (MHH) Pimpinan Wilayah (PW) Aisyiyah Kalbar bekerja sama dengan BEM FH Universitas Muhammadiyah Pontianak mengadakan pengabdian kepada masyarakat.

Kegiatan yang  mengusung tema “Sosialisasi dan Edukasi Etika Bermedia Sosial” berlangsung di Panti Asuhan Nur Fauzi, Jalan dr Wahidin, Gang Sepakat 8, Kecamatan Pontianak Kota, Kota Pontianak, Sabtu, 16 Agustus 2025.

Ketua MHH PW Aisyiyah Kalbar, Hazilina, yang juga menjadi pemateri, menyampaikan bahwa acara ini bertujuan untuk bagi-bagi ilmu kepada anak-anak panti.

Ia menegaskan pentingnya edukasi ini seiring dengan pesatnya perkembangan dunia digital dan peraturan pemerintah yang mengikutinya. “Berselancar di dunia maya itu harus hati-hati. Karena setiap tindakan dapat meminta pertanggungjawaban yang besar,” ujarnya.

Wakil Gubernur BEM FH Universitas Muhammadiyah Pontianak, Cremona Suwartikarin, menjelaskan bahwa kegiatan ini penting karena media sosial telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari, terutama bagi Generasi Z.

Ia menyebutkan bahwa di satu sisi, media sosial memberikan manfaat besar seperti sarana belajar, komunikasi, dan hiburan. Namun, di sisi lain, muncul berbagai persoalan serius seperti hoaks, ujaran kebencian, cyberbullying, dan risiko terpapar konten negatif.

Lebih lanjut, Cremona menyampaikan bahwa permasalahan ini menunjukkan rendahnya literasi digital dan kesadaran hukum di masyarakat. Padahal, jejak digital dapat berdampak jangka panjang pada masa depan seseorang.

“Oleh karena itu, kami ingin memberikan edukasi kepada anak-anak di Panti Asuhan Nur Fauzi, sekaligus melatih kepekaan kami agar selalu peduli terhadap sesama, termasuk ancaman pada dunia digital,” pungkasnya.

Kegiatan berlangsung dengan sangat lancar dan mendapatkan respons positif dari anak-anak panti. Mereka tampak mendengarkan materi yang disampaikan pemateri dengan sungguh-sungguh dan menyimak setiap penjelasan.

Setelah sesi materi, acara dilanjutkan dengan permainan interaktif yang dirancang untuk menguji pemahaman mereka. Anak-anak dibagi menjadi tiga kelompok untuk berkompetisi.

Permainan pertama adalah Tebak Tokoh, yang melibatkan tokoh-tokoh pahlawan dan tokoh penting dalam Muhammadiyah.

Permainan selanjutnya, Tebak Komen, menjadi puncak keseruan. Dalam permainan ini, anak-anak diajak untuk mengidentifikasi apakah sebuah komentar di media sosial bersifat positif, negatif, atau netral.

Hal ini dilakukan supaya anak-anak panti bisa melihat langsung bagaimana membedakan komentar yang baik dan buruk dalam kehidupan nyata.

Acara ditutup dengan permainan Tepuk Pagi, Siang, Malam yang memecah tawa. Anak-anak yang aktif dan memenangkan setiap permainan diberikan hadiah menarik sebagai apresiasi.

kimberly cybersex model.porndigger
http://xxvideos.one amateur jerking huge cock.
tamil sex