Penulis: David Nurfianto
MYKALBAR.COM – Muhammadiyah Busines Center (MBC) di Jalan Parit Mayor, Kubu Raya, Kalimantan Barat, telah diresmikan Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Prof. Dr. H. Haedar Nasir pada Sabtu 12 Agustus 2023.
Saaat ini di MBC ada dua unit bisnis yang telah berjalan yakni Suara Muhammadiyah (SM) Corner dan Klinik Pratama Muhammadiyah Health Care Center (MHCC). Pengelolaan keduanya di bawah Institut Teknologi dan Kesehatan (Itekes) Muhammadiyah Kalimantan Barat.
Direktur Itekes Muhammadiyah Kalimantan Barat, Haryanto mengatakan bahwa Muhammadiyah Busines Center ini bertujuan untuk memberi kebermanfaatan bagi seluruh umat.
“Jadi nantinya harapan kita klinik ini bisa memberikan kebermanfaatkan bagi umat. Saat ini kita mengembangkan klinik dengan program unggulan perawatan luka, harapan ke depan klinik ini bisa kita kembangkan menjadi rumah sakit,” ujarnya.
Untuk SM Corner, kata Haryanto, merupakan satu-satunya di Kalbar. Ini akan menjadi sebuah kebermanfaatan untuk warga Muhammadiyah, di mana memberi akses bagi mereka untuk bisa medapatkan referensi terkait atribut dan lain-lain.
“SM Corner ini menjadi referensi warga Muhammadiyah untuk bisa lebih mudah mendapatkan atribut dan lain-lain,” imbuhnya.
Penanggung Jawab SM Corner Syahid Amrullah menjelaskam bahwa SM Corner atau Suara Muhammadiyah Corner adalah sebuah lini usaha Suara Muhammadiyah di bidang jejaring atau gerai.
Suara Muhammadiyah ini mendistribusikan produk-produk kebutuhan warga Muhammadiyah secara nasional yang berdiri pertama tanggal 25 Mei 2017 bertempat di area Masjid Agung Kauman Yogyakarta. Adapun alamat kantor pusatnya di Jl KH Ahmad Dahlan nomor 107 Yogyakarta.
Jadi, kata dia, SM Corner Kalimantan Barat adalah mitra dari SM Corner pusat yang legal. SM Corner menyediakan seluruh atribut atau produk-produk Muhammadiyah, dari buku, majalah, bendera, jaket, baju, kain , merchandise dan lain-lain. Seluruh produknya dapat dilihat di katalog online di website https://suaramuhammadiyah.or.id/
Dijelaskannya, SM Corner Kalimantan Barat pengelolaannya di bawah Institut Teknologi dan Kesehatan Muhammadiyah Kalimantan Barat. Yang kemanfaatnya dapat dirasakan oleh seluruh warga Muhammadiyah Kalimantan Barat khususnya terkait mempermudah akses kebutuhan produk Muhammadiyah dan sebagai syiar dakwah persyarikatan Muhammadiyah.
“Harapannya dapat memfasilitasi kebutuhan produk-produk Muhammadiyah khususnya di wilayah Kalimantan Barat, serta bersama-sama warga Muhammadiyah membangun ekonomi serta sarana syiar dakwah persyarikatan Muhammadiyah,” katanya.